KOMPONEN
SIA (SISTEM INFORMASI AKUTANSI)
Ada lima komponen dari SIA yaitu
§ Orang
§ Prosedur
§ Data
§ Software
§ Infrastruktur teknologi informasi
Di bawah ini adalah penjelasan dari komponen SIA
Manusia adalah pelaku yang menjalankan sistem
Transaksi merupakan objek dari sistem informasi akuntansi sebagai masukan, lalu
diproses sehingga menghasilkan informasi
Prosedur adalah langkah-langkah yang harus ditempuh dalam melakukan transaksi
atau kegiatan perusahaan.
Dokumen yaitu berupa formulir yang digunakan sebagai sarana pencatatan pada
saat transaksi
Peralatan adalah suatu alat atau sarana yang digunakan dalam melakukan
pencatatan pada sistem informasi yang bersangkutan.
Sofware adalah suatu perangkat kerja komputer yang digunakan untuk membantu
kerja SISTEM INFORMASI AKUTANSI
Seperti MYOB
Microsoft Office Accounting Express (MOAE)
Daftar pustaka
Sistem Informasi Akuntansi ATAU SIA adalah suatu komponen
organisasi yang mengumpulkan, mengklasifikasikan, mengolah, menganalisa dan
mengkomunikasikan informasi finansial dan pengambilan keputusan yang relevan
bagi pihak luar perusahaan dan pihak ekstern.
Akuntansi sendiri sebenarnya adalah sebuah Sistem Informasi.
Karakteristik SIA yang membedakannya dengan subsistem CBIS lainnya :
• SIA melakasanakan tugas yang diperlukan
• Berpegang pada prosedur yang relatif standar
• Menangani data rinci
• Berfokus historis
• Menyediakan informasi pemecahan minimal
Fungsi penting yang dibentuk Sistem Informasi Akuntansi pada
sebuah organisasi antara lain :
• Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas dan transaksi.
• Memproses data menjadi into informasi yang dapat digunakan dalam proses pengambilan
keputusan.
• Melakukan kontrol secara tepat terhadap aset organisasi.
Subsistem Sistem Informasi Akuntansi memproses berbagai transaksi keuangan dan
transaksi nonkeuangan yang secara langsung memengaruhi pemrosesan transaksi
keuangan.
Sistem Informasi Akuntansi terdiri dari 3 subsistem:
• Sistem pemrosesan transaksi, mendukung proses operasi bisnis harian.
• Sistem buku besar/pelaporan keuangan, menghasilkan laporan keuangan, seperti
laporan laba/rugi, neraca, arus kas, pengembalian pajak.
• Sistem pelaporan manajemen, yang menyediakan pihak manajemen internal
berbagai laporan keuangan bertujuan khusus serta informasi yang dibutuhkan
untuk pengambilan keputusan, seperti anggaran, laporan kinerja, serta laporan
pertanggungjawaban
Berbagai transaksi non keuangan yang tidak bisa diproses
oleh Sistem Informasi Akuntansi biasa, diproses oleh Sistem Informasi
Manajemen. Adapun perbedaan keduanya adalah :
• SIA mengumpulkan mengklasifikasikan, memproses, menganalisa dan
mengkomunikasikan informasi keuangan
• SIM mengumpulkan mengklasifikasikan, memproses, menganalisa dan
mengkomunikasikan semua tipe informasi
Sebuah Sistem Informasi Akuntansi menambah nilai dengan cara:
• Menyediakan informasi yang akurat dan tepat waktu sehingga dapat melakukan
aktivitas utama pada value chain secara efektif dan efisien.
• Meningkatkan kualitas dan mengurangi biaya produk dan jasa yang dihasilkan
• Meningkatkan efisiensi
• Meningkatkan kemampuan dalam pengambilan keputusan
• Meningkatkan sharing knowledge
• Menambah efisiensi kerja pada bagian keuangan
Daftar pustaka
Prosedur adalah serangkaian aksi yang spesifik, tindakan
atau operasi yang harus dijalankan atau dieksekusi dengan cara yang sama agar
selalu memperoleh hasil yang sama dari keadaan yang sama (contohnya prosedur
kesehatan dan keselamatan kerja).
Lebih tepatnya, kata ini bisa mengindikasikan rangkaian aktivitas, tugas-tugas,
langkah-langkah, keputusan-keputusan, perhitungan-perhitungan dan
proses-proses, yang dijalankan melalui serangkaian pekerjaan yang menghasilkan
suatu tujuan yang diinginkan, suatu produk atau sebuah akibat. Sebuah prosedur
biasanya mengakibatkan sebuah perubahan.
Sedangkan prosedur menurut Yogianto (1995:1) mengutip dari Richard F. Neuschel,
didefinisikan sebagai berikut: “Suatu prosedur adalah urut-urutan yang tepat
dari tahapan-tahapan instruksi yang menerangkan apa (what) yang harus
dikerjakan, siapa (who) yang mengerjakan, kapan (when) dikerjakan, dan
bagaimana mengerjakannya.
Pengertian prosedur menurut Zaki Baridwan (1990:3) adalah merupakan urutan
pekerjaan klerikal yang melibatkan beberapa orang dalam suatu bagian atau
lebih, disusun untuk menjamin adanya perlakuan yang seragam terhadap transaksi
yang sering terjadi.
Daftar pustaka
Sistem adalah sekelompok komponen dan elemen yang
digabungkan menjadi satu untuk mencapai tujuan tertentu Sistem berasal dari
bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang
terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran
informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan. Istilah ini sering
dipergunakan untuk menggambarkan suatu set entitas yang berinteraksi, di mana
suatu model matematika seringkali bisa dibuat.
Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang
berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak, contoh umum
misalnya seperti negara. Negara merupakan suatu kumpulan dari beberapa elemen
kesatuan lain seperti provinsi yang saling berhubungan sehingga membentuk suatu
negara dimana yang berperan sebagai penggeraknya yaitu rakyat yang berada
dinegara tersebut.
Kata “sistem” banyak sekali digunakan dalam percakapan sehari-hari, dalam forum
diskusi maupun dokumen ilmiah. Kata ini digunakan untuk banyak hal, dan pada
banyak bidang pula, sehingga maknanya menjadi beragam. Dalam pengertian yang
paling umum, sebuah sistem adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan di
antara mereka.
. Ada banyak pendapat tentang pengertian dan definisi sistem yang dijelaskan
oleh beberapa ahli. Berikut pengertian dan definisi sistem menurut beberapa
ahli:
§ Jogianto (2005:2), Sistem adalah
kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan
tertentu. Sistem ini menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan yang
nyata, seperti tempat, benda dan orang-orang yang betul-betul ada dan terjadi.
§ Indrajit (2001:2), Sistem adalah
kumpulan-kumpulan dari komponen-komponen yang memiliki unsur keterkaitan antara
satu dengan lainnya.
§ Lani Sidharta (1995:9), Sistem
adalah himpunan dari bagian-bagian yang saling berhubungan, yang secara bersama
mencapai tujuan-tujuan yang sama.
§ Murdick, R. G (1991:27), Sistem
adalah seperangkat elemen yang membentuk kumpulan atau prosedur-prosedur atau
bagan-bagan pengolahan yang mencari suatu tujuan bagian atau tujuan bersama
dengan mengoperasikan data dan/atau barang pada waktu rujukan tertentu untuk
menghasilkan informasi dan/atau energi dan/atau barang.
§ Davis, G. B (1991:45), Sistem
adalah kumpulan dari elemen-elemen yang beroperai bersama-sama untuk
menyelesaikan suatu sasaran.
Komponen atau Karakteristik sistem adalah bagian yang membentuk sebuah sistem,
diantaranya:
§ Objek, merupakan bagian, elemen
atau variabel. Ia dapat berupa benda fisik, abstrak atau keduanya.
§ Atribut, merupakan penentu kualitas
atau sifat kepemilikian sistem dan objeknya.
§ Hubungan internal, merupakan
penghubungan diantara objek-objej yang terdapat dalam sebuah sistem.
§ Lingkungan, merupakan tempat dimana
sistem berada.
§ Tujuan, Setiap sistem memiliki
tujuan dan tujuan inilah yang menjadi motivasi yang mengarahkan sistem. Tanpa
tujuan, sistem menjadi tidak terkendali. Tentu tujuan antara satu sistem dengan
sistem yang lain berbeda.
§ Masukan, adalah sesuatu yang masuk
ke dalam sistem dan selanjutnya menjadi bahan untuk diproses. Masukan tersebut
dapat berupa hal-hal yang tampak fisik (bahan mentah) atau yang tidak tampak
(jasa).
§ Proses, adalah bagian yang
melakukan perubahan dari masukan menjadi keluaran yang berguna dan lebih
bernilai (informasi) atau yang tidak berguna (limbah)
§ Keluaran, adalah hasil dari proses.
Pada sistem informasi berupa informasi atau laporan, dsb
§ Batas, adalah pemisah antara sistem
dan daerah luar sistem. Batas disini menentukan konfigurasi, ruang lingkup atau
kemampuan sistem. Batas juga dapat diubah atau dimodifikai sehingga dapat
merubah perilaku sistem.
§ Mekanisme pengendalian dan umpan
balik, digunakan untuk mengendalikan masukan atau proses. Tujuannya untuk
mengatur agar sistem berjalan sesuai dengan tujuan.
Daftar pustaka